Forum Yayasan ALS Indonesia

Sore dokter dan rekan2 semua.

Saya mau tanya kalo untuk kaki dan anghota tubuh yang lain terasa kaku apalagi jika cuaca dingin itu sebaiknya diberi minum obat apa ya dok?
Trus jika untuk wanita PALS itu semisal mau KB suntik biar tidak menstruasi lagi gimana dok. bisa ngga ya dok?

Terimakasih

Salam,
Elly

Kalau untuk KB suntik pada PALS tidak masalah bu sesuai dengan bidannya selama tidak kontraindikasi dengan medis lain.

Kalau untuk kaku2 terutama saat cuaca dingin, kalau tahu pencetusnya maka dihindari bu dengan pakai baju hangat, kaus kaki. Boleh dioles minyak pijat supaya hangat. Kalau yang dimaksud adalah kaku sampai tangan kaki sulit ditekuk maka boleh minta diresepkan lioresal sama dokter disana.

Sudah lama tidak dengar dari bu Sri. Salam ya bu.

Salam,
dr. Sheila

Iya dok. Selama ini baca2 aja komen dr dokter dan rekan2 semua.

Jika untuk kaku2 itu sudah dikasih minyak gosok, pakai kaus kaki, baju hangat tetapi kaki itu seperti tidak bisa bergerak sama sekali.
Untuk kontrol kerumah sakit itu Sri Widarti sudah tidak bisa dok terkendala karena transportasi dok. Jadi sudah lama tidak kontrol ke RS Sarjito dok.

Kemudian untuk KB itu sudah mencoba meminta KB ke beberapa bidan kok tetap saja bidan itu tidak bersedia memberi suntikan KB tersebut dok. Katanya takut nanti ada efek samping ke penyakit ALS tersebut.

Gimana solusinya ya dok.

Terimakasih.
Elly

1. Tidak ada efek samping suntikan KB dengan penyakit ALS jadi silahkan diberikan oleh Ibu Bidan.
2. Untuk tidak bisa makan dll, ibu Sri sepertinya sudah risiko tinggi tersedak, bisa meminta dipasang selamg PEG pakai BPJS bu tapi ya alurnya akan panjang harus dapat rujukan dahulu dari Faskes primer dan berjenjang tapi bisa diikuti andaikata Ibu Sri berkenan. Boleh coba digoogle2 apa di Sarjito ada dokter bedah digestif yang bisa memasang PEG.
3. Andaikata tidak bisa dengan PEG, alternatif dengan memakai selang NGT yaitu lewat hidung jd makanan minuman diberi lewat selamg tersebut. Semuanya ini bs memggunakan fasilitas BPJS

Salam,
dr. Sheila

Untuk alur BPJS itu sendiri susahnya kalau tidak bisa diwakilan untuk kepengurusannya dok. Soalnya untuk menuju ke puskesmas faskes 1 itu sulit cara membawa beliau.

Trus soal KB jika bu bidannya masih tetap tidak mau menyuntik KB bagaimana kalau saya besok pas ditempat bu bidan telepon dokter jadi dokter bisa memberitahu bu bidan soal suntik KB biar ngga menstruasi dok.

Terimakasih
Elly

Saya sharing pengobatan ayah saya dengan BPJS. Semoga ini bisa jadi masukan.

Ketika gagal nafas memang langsung ke IGD jadi tidak lewat faskes 1.
Ayah ada kartu asuransi swasta dan BPJS kelas 1. Admin IGD RS malah menganjurkan pakai BPJS. Kita ikut saja.
Dirawat di ICU 2 minggu, trakeostomi sampai pulang tidak bayar apa apa.

Kemudian rencana PEG karena di Batam dokternya harus datangkan dari luar dan alatnya juga tidak ada.
4 hari setelah di rumah di telp lagi pasang PEG. Kalau ini dari awal sudah dibilang BPJS upgrade yang ditanggung BPJS hanya senilai 21 juta.

Dulu waktu sering kram di dada dikira sakit jantung, saya pernah larikan ke RS jantung Harapan Kita. Kejadiannya juga sama. Kartu asuransi swasta dan BPJS malah dianjurkan pakai BPJS. Dari kelas 1 ke VIP hanya bayar selisihnya saja.

Kalau darurat sebaiknya pakai jalur IGD.

Salam,
Adel

Saya bertanya-tanya,

Mungkinkah pil KB dapat memberi manfaat yang sama dengan KB suntik. Pil bisa dihaluskan bersama makanan dan tidak perlu skill menyuntik. Hanya pendapat saja.

Salam.

abpriambodo.wr wrote: ↑

Wed Aug 29, 2018 8:34 am

Saya bertanya-tanya,

Mungkinkah pil KB dapat memberi manfaat yang sama dengan KB suntik. Pil bisa dihaluskan bersama makanan dan tidak perlu skill menyuntik. Hanya pendapat saja.

Salam.

Ya betul Pak Yeherdian, jika susah suntik, cukup minum pil nya saja, cukup itu, sama manfaatnya.

Salam,
dr. Julia

Pil KB sama dengan KB suntik sama2 hormonal dan kontraindikasinya sama.
Selama pasien tidak memiliki gangguan liver, gangguan pembuluh darah dll, bisa diberikan dengan menimbang manfaat dan kerugian.

Salam,
dr. Sheila

Terima kasih dok dan rekan2 atas saranya.

Saya sudah pernah menawarkan ke istri pakai pil saja, tp istri mintanya suntik karena sepengetahuan istri kalau pakai pil kemungkinan datang bulan masih bisa sedangkan tujuanya KB supaya tidak datang bulan karena sekarang sudah kesulitan kalau pas datang bulan.

Salam.